Negara Latvia: Karakteristik – Kekayaan Alam Dan Ekonominya

Negara Latvia ialah sebuah negara yang berada di daerah
Baltik tepatnya berada di Eropa Utara. Tidak heran bila bangsa Latvia merupakan
bagian dari bangsa Baltik di mana kebudayaannya masih mempunyai keterkaitan
dengan bangsa Lithuania.

Negara Latvia yaitu negara kesatuan dengan bentuk republik
tetapi memiliki corak pemerintahan parlementer. Asal muasal nama Latvia ialah
berasal dari kata Latvija, nama Latgalian antik yang ialah salah satu dari
empat Indo-Eropa Suku Baltik.

Karakteristik Negara Latvia

Negara Latvia beribu kota di Riga ini, mempunyai luas kawasan
meraih 64.589 km persegi dengan total batas-batas wilayahnya ialah 1.866 km.
Negara ini juga dikelilingi oleh beberapa negara lain antara lain:

• Bagian utara memiliki batas : Negara Estonia
• Bagian timur memiliki batas : Negara Rusia
• Bagian tenggara memiliki batas : Negara Belarus
• Bagian selatan berbatasan: Negara Lithuania
• Bagian barat berbatasan: Negara Swedia, Laut Baltik

Secara astronomis, negara Latvia yang terletak di pantai timur Laut Baltik, berada di antara garis lintang 55^o – 58^o LU dan di antara garis bujur 21^o – 29^o BT. Hampir sebagian besar daratan Latvia berada di ketinggian kurang dari 100 meter di atas permukaan maritim, tetapi sangat subur dengan kontur perbukitan di wilayah timur.

Tidak cuma itu saja, sebagian besar wilayah Latvia ditutupi
oleh hutan dengan luas kawasan sekitar 34.964 km persegi, lebih dari 12.000
sungai kecil dengan sungai terpanjang bernama Sungai Gauja (452 km) dan 3.000
danau (danau paling besar berjulukan Luban memiliki luas sekitar 80,7 km persegi). Meskipun
sebagian besar daerahnya mempunyai tinggi kurang dari 100 meter, tetapi terdapat
juga titik tertinggi yang berada di Gaizinkalns di ketinggian 311,6 meter.

Iklim negara Latvia terbagi menjadi iklim laut dan
sedang. Ketika trend panas datang, suhu udara akan terasa sejuk dan berair tetapi
tidak terlampau hambar dikala trend cuek. Hal ini dipengaruhi dari kondisi
geografis negara ini yang erat dengan Laut Baltik serta terdapat pula Teluk
Riga di segi barat negara Latvia, sehingga beberapa daerah di pesisir cendung
sedang saat demam isu masbodoh.

Penduduk Negara Latvia

Jumlah penduduk Latvia ada sekitar 2,1 juta jiwa, tidak
heran jikalau negara ini menjadi salah satu negara dengan populasi terkecil di
kawasan Uni Eropa. Selama berabad-abad negara Latvia dikenal selaku negara
multietnis, walaupun sudah mengalami perubahan cukup signifikan balasan Perang
Dunia, emigrasi dan abolisi Jerman Baltik, masyarakatUni Soviet, serta
Holocaust.

Hasil sensus yang dilakukan pada tahun 2011, masyarakatLatvia
terdiri dari beragam etnis antara lain:

• Penduduk asli Latvia: 62,1%
• Rusia: 26,9%
• Belarusia: 3,3%
• Ukraina: 2,2%
• Polandia: 2,2%
• Lithuania: 1,2%
• Yahudi: 0,3%
• Romani: 0,3%
• Jerman: 0,1%
• Estonia: 0,1%
• Lain – lain: 1,3%

Dan ada sekitar 200 orang merupakan masyarakatLivonia yaitu
orang-orang Baltik orisinil Latvia serta 300 ribu merupakan non penduduk Latvia
dengan jumlah paling banyak berasal dari etnis Rusia yang datang ke negara ini
sehabis tahun 1940 hingga saat ini bersama keturunannya.

Bahasa resmi yang dipakai oleh negara Latvia berjulukan
Latvia yang golong sub-kelompok bahasa Baltik cabang Balto-Slavia (keluarga
bahasa Indo-Eropa). Adapun bahasa lain yang nyaris punah yakni bahasa Livonia,
bagian dari Finik keluarga bahasa Ural.

Bahasa Rusia juga digunakan secara meluas dan hanya
digunakan dikala berbicara di rumah saja walaupun penduduk tersebut bukan berasal
dari Rusia. Namun ada beberapa sekolah menerapkan bahasa Rusia selaku bahasa
pengantar dan bahasa Inggris mulai diperkenalkan terutama di bidang bisnis dan
pariwisata.

Di bidang agama, sebagain besar masyarakatLatvia beragama
Nasrani yang terbagi menjadi Gereja Lutheran Evangelis Latvia, Nasrani Roma dan
Ortodoks Rusia. Ada pula penduduk yang memiliki iman bahwa mereka
yakin adanya Tuhan dan yang lainnya mempercayai roh atau kekuatan hidup,
sedangkan sisanya tidak mempercayai roh, Tuhan ataupun kekuatan hidup.

Kekayaan Alam Dan Ekonomi Negara Latvia

Negara Latvia sudah bergabung dan menjadi anggota Organisasi
Perdagangan Dunia (WTO) semenjak tahun 1999 dan menjadi anggota Uni Eropa di tahun
2004, bahkan sudah menjadi anggota OECD semenjak tahun 2016. Negara ini berada di
peringkat ke-14 dunia dalam indeks kemudahan buka usaha menurut Grup Bank
Dunia, tidak cuma itu saja Laporan Pembangunan Manusia di tahun 2011
menerangkan bahwa negara Latvia tergolong tinggi dalam hal pembangunan insan.

Hal ini tidak terlepas dari kondisi geografis negaranya yang
berada di kawasan Laut Baltik, di mana daerah tersebut menjadi kawasan transit
pelayaran yang maju. Di samping itu, negara Latvia juga populer akan industri
kayu dan pengolahannya, produk pertanian serta hasil olahannya, manufaktur
mesin dan juga perangkat elektro.

Negara Latvia mempunyai sumber daya alam yang cukup melimpah
dan cukup dimanfaatkan dengan baik mirip kayu, tenaga air, gambut serta tanah
subur, tidak aneh jika hasil pertanian negara ini tergolong yang terbaik di
kawasan Baltik. Selain itu, negara ini juga memiliki sumber daya mineral yang
melimpah yaitu watu kapur dan dolomit.

Namun persoalan baru dihadapi negara ini yakni tentang dilema lingkungan. Dan ketika ini sedang diprioritaskan dengan kenaikan kualitas air minum dan juga sistem pembuangan limbah, pengelolaan limbah rumah tangga dan limbah berbahaya, serta penghematan polusi udara.

Fakta Menarik Negara Latvia

1. Kota Riga yang merupakan ibu kota negara Latvia tergolong kota terpadat di Latvia. Setidaknya ada sekitar sepertiga dari total masyarakatLatvia tinggal di sini. Bahkan Riga menjadi kota paling besar di daerah Baltik dan sudah menjadi sentra budaya, bisnis, pemerintahan, keuangan, industri dan pendidikan.
2. Konektivitas internet negara Latvia tidak perlu disangsikan lagi, Latvia menjadi salah satu negara dengan internet tercepat di dunia adalah dengan kecepatan 18,3 Mbps. Karena kecepatannya tersebut menciptakan negara ini berada di urutan ke-6 di dunia.
3. Negara ini mempunyai pohon Oak sangat tua yang ialah peninggalan penguasa Mesir, Firaun yang ditemukan ketika proyek penggalian. Diperkirakan usia pohon Oak yang tumbuh di pantai Daugava sekitar 3500 tahun.
4. Celana jeans yang dikenal oleh seluruh orang di dunia ialah hasil ciptaan dari seorang penjahit bernama Jakobs Jufess. Celana ciptaannya menjadi model permulaan celana jeans modern dan sejak pertama kali didapatkan celana jeans tersebut telah dipatenkan dengan pinjaman Levi Strauss.
5. Batu amber yang dikenal selaku kerikil mulia menjadi kerikil khas dari Laut Baltik. Orang Latvia sendiri menyebut Laut Baltik sebagai Laut Amber tidak heran jika kerikil ini begitu penting bagi pertumbuhan dan sejarah bangsa Latvia.

Sumber ty.com