Minggu, 29 November 2020

Gempa Bumi Situbondo : Penyebab Dan Dampaknya

gempa bumi situbondoSudah 6 bulan dewasa ini, Indonesia mesti mengalami murung cita mendalam karena petaka di berbagai kawasan yang menyebabkan kerugian bukan hanya material namun juga kehilangan nyawa keluarga tercinta. Bahkan banyak yang menjadi yatim piatu akibat petaka tersebut. Sebut saja gempa Lombok yang melanda dan menjadikan penduduk disana kehilangan aneka macam hal, selain itu juga gempa Palu dan Donggala yang gres saja terjadi.


Setelah dua berita sedih tersebut masyarakat Indonesia kembali dikejutkan dengan adanya gempa bumi yang dirasakan oleh area Jawa Timur khususnya daerah Situbondo. Sebagai area yang populer bersahabat dengan pantai. Jika dibandingkan gempa palu dan juga lombok memiliki penyebab yang berlawanan, kemudian bagaimana dengan yang di Situbondo ?


Gempa yang baru terjadi, tepatnya pada tanggal 11 Oktober 2018 ini memang masih dikaji ulang apa argumentasi atau penyebabnya. Mengingat gempa terjadi dan bersumber dari Timur Laut Situbondo terang dikhawatirkan akan menjadikan peluangTsunami. Namun gempa dengan kekuatan 6.4 SR atau Skala Richter ini mengguncang Situbondo ketika dini hari yaitu pukul 01.44 WIB dengan kecurigaan adanya aktivitas patahan di zona back arc thrust.


Menurut BMKG, gempa ini terjadi lebih tepatnya di kedalaman 10 km. Pusat gempa berada di 7.42 Lintang Selatan,114.47 Bujur Timur atau 61 km timur maritim Situbondo. Hal tersebut tergolong gempa dangkal yang tidak menyebabkan Tsunami, namun alasannya SR cukup besar menyebabkan runtuhnya beberapa bangunan dan juga jalan yang muncul retakan.


Gempa ini ternyata tidak cuma dirasakan warga Situbondo saja, namun dicicipi oleh penduduk yang lain seperti Surabaya, Malang, Probolinggo sampai ke Bali. Bahkan gempa yang berlangsung selama beberapa menit ini terasa sampai ke area Lombok Barat.


Menurut hasil kajian Kepala Pusat Gempa dan Tsunami, menyatakan bahwa Gempa Situbondo dengan kekuatan 6.4 SR ini memiliki episenter yang tidak jauh dari Situbondo. Hal ini terjadi karena adanya sesar yang naik dan sedang aktif di beberapa kawasan di Indonesia. Karena hal ini lah mengakibatkan banyak merasakan gemuruh secara mendadak dan terjadi berkali-kali, namun dalam skala yang kecil. Ada beberapa efek yang terjadi pada gempa bumi Situbondo ini :



  1. Adanya kerusakan


Karena gempa cukup besar, area di Situbondo mengalami kerusakan bahkan hingga bangunan serta rumah yang runtuh bagian atap dan dindingnya. Hal ini menyebabkan masyarakat tidak mampu menempati rumah dan juga bangunan mereka alasannya adalah dikhawatirkan akan runtuh dan membahayakan. Meskipun begitu warga Situbondo belum memakai tenda pengungsian besar-besaran layaknya di Palu atau Donggala. Masih banyak yang mencoba mengungsi ke tempat tinggal saudara di kota lainnya.



  1. Masyarakat Dihimbau Tenang


Karena tidak berpeluang bencana tsunami dan gempa yang terjadi cukup dangkal, pemerintah menjelaskan bahwa warga Situbondo untuk tetap damai tetapi harus berhati-hati jika gempa susulan yang lain tiba. Karena tidak memiliki peluang Tsunami, BMKG menjelaskan bahwa harga tidak butuhmengungsi ke daerah yang lebih tinggi atau bahkan sampai pergi jauh dari rumah. Khususnya yang tinggal di dataran rendah atau akrab dengan pesisir pantai. Namun BMKG tetap menyebutkan bahwa akan terjadi gempa susulan sampai sesar atau lempengan di Laut Bali kembali damai.



  1. Tidak Ada Korban


Dalam gempa bumi kali ini, masyarakat mengucap syukur alasannya masih diberi dukungan oleh Tuhan YME. Mengingat tidak ada korban jiwa besar-besaran mirip halnya di Palu dan Donggala. Beberapa warga mengalami luka-luka dan mesti dilarikan ke tempat tinggal sakit untuk perawatan, dan sebagian lagi mencicipi stress berat dan panik mengenang setelah gempa palu mereka kembali mencicipi gempa yang semestinya. Namun sampai ketika ini tidak ditemukan korban jiwa.



  1. Kembali Beraktifitas


Satu minggu sehabis gempa terjadi warga kembali melaksanakan aktifitas seperti biasa, dimana gempa tidak kembali terjadi dan tubuh BMKG mengawasi bahwa kondisi telah jauh lebih baik. Sehingga warga Situbondo mampu kembali melaksanakan kegiatan khususnya melakukan pekerjaan dan juga sekolah. Untuk mereka yang melaksanakan penangkapan ikan, memang mengalami kendala mengenang ombak yang ada sedang tinggi khususnya dibagian Laut Bali.



  1. Kerusakan Tidak hanya di Situbondo


Nyatanya karena gempa menular sampai ke kota tetangga hal ini menyebabkan kerusakan tidak hanya terjadi pada penduduk Situbondo saja, melainkan banyak kerusakan yang didapatkan oleh mereka. Seperti ada bangunan yang runtuh dan mengalami retakan di beberapa bab jalan. Hal ini sudah dilaporkan terhadap pemerintah sekitar untuk memperlihatkan tanda dihentikan melalui karena berbahaya dan secepatnya diperbaiki pasca gempa.


Itulah efek dan dampak yang terjadi serta penyebab mengapa gempa bumi Situbondo bisa melanda. Semua penduduk pasti berharap dapat hidup dengan damai tanpa mengalami gangguan ataupun panik seperti yang dirasakan korban gempa sebelumnya.



Sumber ty.com


EmoticonEmoticon