Sabtu, 28 November 2020

Deretan Tanaman Endemik Kalimantan

Indonesia terkenal akan kekayaan alamnya, selain faunanya yang beragam dan beberapa tidak bisa didapatkan di daerah lainnya, tumbuhan atau tumbuhannya pun tidak bisa dijumlah memakai jari karena sungguh banyak dan bermacam-macam. Hal ini disebabkan oleh Indonesia yang memiliki iklim tropis dan curah hujan yang cukup tinggi. Sehingga tanaman mampu berkembang dengan subur karena matahari yang cukup dan intensitas hujan atau air yang banyak.



Berbicara soal tumbuhan, apakah anda tahu tumbuhan endemik ? tanaman endemik ialah tumbuhan khas atau flora unik yang hanya ada di sebuah kawasan tertentu. Dalam postingan ini kita akan diskusikan perihal flora endemik yang ada pada salah satu pulau paling subur di Indonesia, adalah Kalimantan. Dengan hutan lebatnya, sungai besar dan juga tanah yang subur kita dapat memperoleh banyak sekali flora khas yang cuma ada di Kalimantan (baca juga : Faktor yang Mempengaruhi Persebaran Flora dan Fauna) Apa saja ?



  1. Buah Ihau


Buah Ihau merupakan salah satu flora orisinil Kalimantan yang banyak disenangi masyarakat. Termasuk tumbuhan buah-buahan, Ihau mirip sekali dengan kelengkeng. Namun bijinya berukuran lebih besar dengan kulit lebih bergelombang. Sedangkan kelengkeng mempunyai kulit berwarna coklat dan teksturnya mulus. Pohon Ihau banyak ditemukan di hutan Kalimantan dengan performa pohon yang besar dan juga kokoh atau tinggi.


Buah ini tergolong jenis buah yang unik dan juga langka, karena hanya ada di persebaran area Kalimantan. Selain itu, beberapa anak Buah Ihau tumbuh di area dekat Brunei Darussalam. Ukurannya lebih kecil namun rasanya cukup  cantik.



  1. Pohon Bertan


Bertan merupakan salah satu tumbuhan endemik Kalimantan yang populer sebab ukurannya yang besar, selain itu pohon ini mampu tumbuh membesar dan tingginya meraih 20 meter. Sedangkan di bab batangnya sarat dengan duri dan terdapat bunga yang ada di ujung batang yang lurus sampai meraih 4 meter. Jika sekilas anda mungkin melihatnya mirip pohon palem, namun beberapa orang merasa bahwa pohon ini jauh lebih besar.


Ciri khas lain yang mampu dikenali dari pohon ini adalah akarnya yang panjang serta ramping, dan juga memiliki posisi lebih tinggi dari tanah. Sehingga pohon Bertan dianggap lebih Istimewa. Pohon jenis ini juga memiliki bunga berkayu yang mati dengan segera, tetapi cepat juga regenerasi. Buahnya bersisik layaknya buah salak yang umum dikonsumsi.



  1. Mangga Kesturi


Kata siapa mangga cuma dimiliki oleh Indramayu saja ? nyatanya anda mampu menerima buah mangga di Kalimantan yang biasa disebut Mangga kesturi. Dimana buah ini menjadi maskot Kalimantan yang masih dicoba untuk dilestarikan alasannya nyaris punah dan bahkan telah sulit tumbuh di habitat yang aslinya. Mangga ini telah tidak mampu ditemukan di kawasan liar alasannya adalah habitatnya dirusak.


Dengan nama latin Mangifera casturi banyak orang yang mencoba menanamkan pohonnya semoga menerima buahnya. Saat muda, daun kasturi terlihat indah karena berwarna ungu renta. Sedangkan buahnya berskala lebih kecil dibandingkan dengan mangga kebanyakan. Anda bisa menerima flora ini utamanya di Kalimantan Barat atau area yang masih banyak kebun dan hutan.



  1. Pohon Kapur


Tumbuhan endemik berikutnya berjulukan Pohon Kapur, dimana pohon ini merupakan penghasil kapur barus yang tergolong tanaman berstatus langka. Pohon kapur sangat besar dengan ukuran yang 60 meter, sedangkan untuk diameter batangnya sendiri mulai dari 70 cm bahkan 150 meter. Selain itu kulit pohon berwarna coklat dan beberapa ada yang coklat kemerahan, dimana batangnya mengeluarkan kapur yang tajam jika anda memotongnya. Pohon ini mampu didapatkan hanya di Kalimantan dan beberapa di area Serawak.


Selama ini banyak orang yang memanennya atau mempergunakan pohon ini namun tidak menanamnya kembali. Mengingat memang cukup usang atau susah mengurus pohon kapur sejak bibit sampai dapat menjadi pohon dan juga dimanfaatkan. Pohon seperti ini umumnya memerlukan puluhan tahun untuk menjadi flora akil balig cukup akal dan kembali dimanfaatkan kapurnya.


Itulah deretan tumbuhan endemik yang ada di Kalimantan. Flora khas ini tidak mampu kita manfaatkan atau gunakan secara sembarang pilih, mengenang alasannya adalah hanya tumbuh di kawasan tertentu saja pasti akan susah mengembangbiakan dan mengurusnya. Hal ini juga menjadi pelajaran jangan untuk jangan merusak habitat balasan adanya pembukaan lahan, pembangunan, serta penanaman tumbuhan satu jenis secara besar-besaran.


Hal tersebut meminimalkan heterogen tumbuhan dan fauna yang ada serta menetralisir flora khas Indonesia. Sungguh disayangkan jika Indonesia terus menerus kehilangan kekayaan alamnya serta tumbuhan atau fauna endemiknya hanya alasannya adalah kurangnya perhatian masyarakat dan pemerintah terhadap pemeliharaannya, ada banyak Cara Melestarikan Flora dan Fauna yang Hampir Punah. Selain itu mari lebih bijak dalam menggunakan Sumber Daya Alam yang ada.



Sumber ty.com


EmoticonEmoticon