Jumat, 12 Juni 2020

Aspek Internal Dan Eksternal Penyebab Pergeseran Sosial

Jika kita membicarakan tentang pergantian sosial sudah pasti ada pembahasan perihal aspek – faktor yang mempengaruhi perubahan sosial itu sendiri. Faktor – aspek tersebut bisa berasal dari dalam atau berasal dari luar individu maupun golongan terkait. Apa sajakah faktor – aspek yang mempengaruhi pergeseran sosial tersebut. Secara lazim, faktor pergeseran sosial yang terjadi di penduduk dibedakan menjadi dua, yaitu faktor internal dan aspek eksternal.


Faktor Internal


Faktor internal merupakan faktor yang berasal dari dalam penduduk itu sendiri sampai kesannya menjadikan terjadinya perubahan sosial pada penduduk, inovasi produk, konflik hingga pemberontakan.



  • Perubahan Penduduk


Setiap individu yang tinggal dalam lingkungan penduduk pasti mengalami proses sosial salah satunya dengan melaksanakan interaksi. Oleh alasannya itu, cepat atau lambat interaksi tersebut akan turut mengubah pola pikir masyarakat ke tingkat lebih cepat dalam hal menghadapi pergantian. Perubahan masyarakatjuga bisa dilihat dari jumlah masyarakatyang berkembangdi suatu daerah menimbulkan menurunnya sikap ramah tamah, golongan sekunder semakin bertambah, struktur kelembagaan lebih rumit dan masih banyak yang lain.



  • Adanya Penemuan Baru


Penemuan ialah sebuah embel-embel dari ilmu wawasan terhadap perbendaharaan pengetahuan di dunia yang sudah diverifikasi. Penemuan sendiri bisa dibilang sebagai salah satu bentuk aksesori gres yang ada di dalam kebudayaan alasannya adalah meskipun realita tersebut telah ada sebelumnya, pada kenyataannya gres menjadi bab sesudah realita tersebut didapatkan. Sebuah penemuan gres bila sudah mendapat pengakuan dari masyarakat diketahui dengan istilah penemuan dan untuk memperoleh legalisasi tersebut memerlukan waktu yang usang.



  • Konflik Sosial


Konflik sosial juga menjadi salah satu aspek terjadinya perubahan sosial. Konflik sosial akan sering terjadi di dalam sebuah lingkungan masyarakat multikultural mirip yang ada di Indonesia. Ada banyak hal yang mengakibatkan terjadinya konflik sosial di penduduk , contohnya perbedaan kepentingan seseorang, perbedaan agama, perbedaan kepentingan politik dan masih banyak lainnya. Hal ini pernah terjadi di Indonesia saat terjadi kerusuhan 22 Mei 2019, masalah pelanggaran HAM di Papua dan lain sebagainya.



  • Revolusi atau Pemberontakan


Pemberontakan sendiri mampu menjadi salah satu faktor terjadinya pergeseran sosial. Sebab pemberontakan dapat mengganti sebagian besar peraturan atau tatanan yang sudah. Revolusi atau pemberontakan pernah terjadi di Indonesia yang dilakukan oleh PKI (Partai Komunis Indonesia) hingga menjadikan jatuhnya kepemimpinan di kala Orde Lama. Sebagai akhir adanya pemberontakan tersebut terjadilah demo secara besar – besaran untuk membubarkan PKI alasannya dianggap sudah melanggar Pancasila.


Faktor Eksternal


Faktor eksternal ialah aspek penyebab pergeseran sosial yang berasal dari luar lingkungan penduduk itu sendiri. Faktor – aspek tersebut dapat berasal dari aspek alam, pertempuran hingga efek dari kebudayaan penduduk lain.



  • Faktor Alam yang Ada di Sekitar Lingkungan Masyarakat


Alam mempunyai tugas yang cukup penting dalam mensugesti perubahan sosial di penduduk . Kita tahu bila alam ialah tempat penyedia segala macam kebutuhan yang diperlukan oleh manusia, mulai dari kuliner sampai tempat tinggal. Seiring berjalannya waktu jumlah masyarakatjuga mengalami peningkatan. Tidak heran jika keperluan akan sumber daya alam juga ikut meningkat akibatnya alam juga ikut terkena dampaknya. Salah satu misalnya pengalihan lahan hutan untuk perumahan sehingga berakibat terjadi musibah seperti tanah longsor sampai banjir.



  • Peperangan


Perang yang terjadi di suatu wilayah turut menghipnotis pergantian sosial baik untuk setiap individu maupun penduduk yang tinggal di tempat pertempuran. Sudah pasti jikalau perang akan melibatkan keseluruhan komponen penduduk dan menjinjing pergeseran pada penduduk tersebut baik kecil-kecilan maupun skala besar. Hal ini akan kian tampakuntuk penduduk yang mengalami kekalahan, telah pasti akan ada budaya pemaksaan yang dilaksanakan oleh negara pemenang.



  • Pengaruh yang Berasal Dari Kebudayaan Masyarakat Lain


Di zaman serba maju saat ini, penyebaran info juga mampu berlangsung dengan cepat dan hal itu juga mensugesti kebudayaan penduduk yang lain. Dengan adanya internet, masyarakat akan lebih gampang mengakses info baik dalam mencari informasi maupun berkirim pesan. Maka tak heran jika pos atau mengirim surat sudah tidak dipakai lagi. Tidak hanya itu saja, kerja sama yang dilaksanakan antara dua negara atau lebih secara tidak pribadi memperkenalkan kebudayaan dari masing – masing negara sehingga bisa mempengaruhi pergeseran sosial dalam masyarakat.


Faktor Menurut Paul B. Horton dan Chester L. Hunt


Menurut Paul B. Horton dan Chester L. Hunt ada beberapa faktor yang juga besar lengan berkuasa kepada pergeseran sosial antara lain lingkungan fisik, struktur sosial, kontak dan isolasi, sikap dan nilai hingga kebutuhan yang dianggap perlu.



  1. Lingkungan Fisik


Di sepanjang sejarah kehidupan di paras bumi, nyaris sebagian besar kelompok insan mengganti lingkungan fisik dengan cara melakukan migrasi. Migrasi menuju lingkungan berlainan mampu menyebabkan pergantian yang cukup besar di segi kebudayaan. Migrasi sendiri banyak dikerjakan oleh masyarakat primitif yang sangat bergantung pada lingkungan fisik guna mempertahankan kelangsungan hidup anggotanya.



  1. Kontak Dan Isolasi


Bagi penduduk yang tinggal di wilayah pesisir atau berada di kawasan lintas negara sudah tentu akan mengalami perubahan sosial dengan segera. Sebab akan ada banyak bagian kebudayaan yang berasal dari negara lain yang masuk lalu berbaur di dalamnya. Tidak heran jikalau masyarakat atau negara yang mengalami hubungan dengan negara – negara lain lebih gampang dan cepat mengalami pergeseran terlebih dulu. Berbeda jauh dengan penduduk yang tinggal di kawasan pedalaman. Mereka condong melakukan penolakan dan mempertahankan kebudayaan yang mereka anut selama ini.



  1. Struktur sosial


Struktur sosial juga mempengaruhi tingkat perubahan sosial yang ada di penduduk secara perlahan, meskipun pengaruhnya tidak dapat dilihat secara pribadi. Ada kalanya birokrasi dipakai untuk menekan pergantian, tetapi nyatanya birokrasi yang terlalu terpusat sangat mendukung pengembangan dan difusi pergeseran. Jika terdapat suatu kebudayaan yang mempunyai kekerabatan cukup bersahabat dengan unsur budaya lainnya, bukan tidak mungkin jika pergantian yang terjadi akan sangat sukar dikerjakan dan beresiko tinggi.



  1. Sikap dan Nilai – Nilai


Untuk masyarakat modern, perubahan ialah sesuatu yang sungguh wajar untuk dihadapi. Namun bagi suatu masyarakat yang berganti dengan cepat lazimnya akan mudah memahami pergeseran sosial. Akan ada beberapa anggota masyarakat yang mempunyai sikap skeptis dan kritis dalam menghadapi beberapa bagian kebudayaan tradisional mereka dan sudah pasti akan melaksanakan aneka macam macam eksperimen – eksperimen baru.



  1. Kebutuhan yang Diperlukan


Kebutuhan merupakan sesuatu yang bersifat subjektif. Suatu kebutuhan dianggap konkret jikalau keperluan tersebut sesuai dengan apa yang dibutuhkan. Artinya bila seseorang belum merasa butuh, orang tersebut telah pasti akan menolak perubahan. Dan hanya kebutuhan yang dianggap perlu bagi masyarakat tertentu.


Demikian klarifikasi tentang faktor – aspek penyebab pergantian sosial yang dapat diterangkan. Semoga informasi di atas mampu berguna.



Sumber ty.com


EmoticonEmoticon