Saat memasuki trend hujan, acara berkendara jauh lebih berbahaya dari biasanya. Pasalnya, udara cuek di animo hujan mampu menghipnotis keadaan fisik pengemudi dan juga pemeliharaan komponen mobil wajib terus dijalankan untuk menjamin keamanan dan keamanan Anda maupun pengendara lain. Diketahui bahwa air hujan mengandung asam yang bersifat korosif, yakni muncul karat pada bab kendaraan beroda empat yang yang dibuat dari logam sehingga ketahanan pada komponen mobil menjadi berkurang.
Selain itu, air hujan juga dapat membuat jalan menjadi becek yang membuat kotoran dapat melekat ke badan kendaraan beroda empat. Kotoran berbentuktanah dan debu dapat mengganggu kinerja komponen mobil seperti sistem pengereman, penerangan dan lainnya. Apabila keadaan mesin dalam keadaan normal, semestinya pengemudi perlu memberikan perhatian khusus untuk menilik enam bab kendaraan beroda empat ini saat animo penghujan.
Komponen Mobil Yang Perlu Dicek Saat Musim Hujan
1. Lampu
Sebagian pengemudi menduga bahwa lampu cuma berfungsi untuk menerangi jalan dan mengoptimalkan jarak pandang pengemudi. Namun lampu juga berguna selaku alat komunikasi dengan pengendara lain. Keberadaan lampu bisa menjadi tanda bahwa ada kendaraan yang sedang melintas, hendak membelok dan posisi darurat, sehingga kendaraan yang sedang melaju di depan maupun belakang mampu berhati-hati.
Periksa kondisi lampu depan, lampu sein, lampu senja, lampu hazard, lampu rem dan tentukan semua lampu dapat menyala dengan baik. Apabila terdapat air hujan yang mengendap di dalam kotak lampu segeralah untuk dilap. Pasalnya, air yang dibiarkan terlalu usang dapat menciptakan lembab dan muncul jamur dibagian mika sehingga cahaya lampu meredup alasannya adalah terhalang oleh jamur.
2. Ban
Ban berfungsi selaku meredam getaran dan memilih arah kendaraan. Ban termasuk bagian yang sungguh penting sehingga perlu dicek minimal sebulan sekali. Saat trend hujan ban akan melakukan pekerjaan tambahan untuk menjaga kestabilan kendaraan ketika melalui jalan basah dan tergenang air.
Perhatikan ketebalan alur ban. Jika telah menepis dan bahkan gundul, secepatnya pergi ke bengkel untuk mengganti dengan unit ban yang gres. Kondisi telapak ban yang sudah mulus dapat membuat kendaraan gampang mengalami slip atau tergelincir saat berbelok. Hal ini disebabkan kurangnya kemampuan ban untuk mencekram permukaan jalan secara maksimal.
3. Kaca Mobil
Kaca mobil bersifat tembus pandang sehingga pengemudi dapat melihat kendaraan yang ada di depannya. Selain itu, untuk melindungi pengemudi dari air hujan dan terpaan angin. Kaca mobil yang terkena tetesan air hujan dan tidak dilap akan berkembang jamur, sehingga mengganggu jarak pandang pengemudi.
Baca Juga :
- Penyebab Rem ABS Tidak Berfungsi Optimal
- Ban Mobil Terbaik dan Terbukti Awet
- Aksesoris Motor Yang Seharusnya Tidak Dipasang
Sebaiknya segera dilap memakai kain bersih atau memakai wiper. Untuk menerima hasil yang terbaik, maka bawalah kendaraan mobil Anda ke salon khusus kendaraan beroda empat. Disana kaca akan dilaksanakan pembersihan dengan sistem yang sempurna dan benar.
4. Wiper
Wiper adalah salah satu bagian mobil yang berfungsi untuk menyapu air di kaca kendaraan beroda empat. Komponen ini memang wajib dicek saat animo hujan, utamanya pada karet wiper yang bila telah menipis maka perlu diganti umumnya setahun sekali. Kondisi karet wiper yang bagus ialah karet yang mampu menyapu air secara bersih dalam sekali gerak dan tidak menyebabkan butiran air.
Selain itu, Anda juga mesti mengisi air washer dengan air lazimdan tidak dicampur dengan bubuk deterjen atau cairan sabun lainnya.. Mengingat washer berfungsi untuk menyemprotkan air ke kaca maka gunakan apalagi dahulu washer untuk membasahi bab beling yang terdapat kotoran sebelum menggunakan wiper. Jika tidak disemprot air dapat menyebabkan goresan pada area beling ketika wiper bergerak dan bahkan bisa merusak karet wiper.
5. Rem
Bagian kendaraan beroda empat yang perlu mendapat perhatian khusus berikutnya adalah metode pengereman. Saat isu terkini penghujan pengemudi akan lebih banyak menggunakan rem, alasannya adalah jarak pandang dan jarak kendaraan sungguh terbatas sehingga kadang kala melaksanakan rem secara tiba-tiba.
Apabila pengereman mengalami dilema, seperti menginjak rem terasa dalam dan hampir blog. Biasanya seperti ini disebabkan kampas rem yang sudah menipis, terjadi kebocoran dan minyak rem yang berkurang dari batas yang disarankan.
Segera ganti komponen rem yang mengalami problem dengan yang baru biar kinerja pengereman mampu kembali maksimal sebagaimana mestinya.
6. Knalpot
Knalpot merupakan saluran pembuangan dari hasil pembakaran materi bakar. Komponen ini berada dibagian bawah kendaraan beroda empat yang memungkinkan gampang terkenan kotoran tanah saat melintasi jalan berlumpur dan tergenang. Untuk itu, Anda perlu membersihkan lumpur yang menempel di knalpot dan bilas dengan air, lakukan cara ini saat knalpot telah cuek.
Lumpur yang menempel dapat membuat knalpot berkarat dan jika dibiarkan terlalu usang bisa terjadi keropos serta berlubang. Keadaan knalpot yang berlubang dapat menghipnotis suara kendaraan yang sedikit brisik.
Itulah 6 unsur mobil yang wajib mendapatkan perhatian khusus saat ekspresi dominan hujan. Semoga artikel ini mampu memperbesar wawasan untuk kita semua.
Sumber https://nuroehi.blogspot.com
EmoticonEmoticon