Kamis, 16 Januari 2020

4 Perbedaan Akses Suez Dan Susukan Panama


Tentu kita semua tidak abnormal dengan Terusan Suez dan Terusan Panama. Keduanya memiliki peran yang amat penting utamanya bagi jalur pelayaran skala dunia, utamanya perdagangan yang bergerak di bidang ekspor dan impor.





Layaknya jalan tol, bila melalui keduanya mampu memperlihatkan waktu tempuh pelayaran menjadi lebih cepat serta meminimalkan biaya perjalanan jikalau dibandingkan menggunakan jalur lain. Tentunya saat melewati Terusan Suez atau Terusan Panama mesti dikenakan ongkos transit, tetapi itu sepadan dengan waktu perjalanan yang ditempuh nantinya.





Meskipun kedua susukan tersebut sama-sama penting bagi pelayaran, ternyata keduanya memiliki perbedaan. Berikut ini adalah perbedaan antara Terusan Suez dan Terusan Panama yang perlu dimengerti!





Sejarah Pembangunan





Terusan Suez





Gagasan pembangunan Terusan Suez dijalankan oleh penjelajah dan juga insinyur Perancis bernama Linant de Bellefonds pada tahun 1830-an. Dia menemukan jika Laut Merah dan Laut Tengah mempunyai ketinggian yang sama.





Terusan Suez dibuka pada 17 November 1869 dengan kapal pertama yang melintasi yakni yacht Ratu Perancis Eugenie, L’Aigle. Akan namun berdasarkan HMS Newport kapal Angkatan Laut Inggris merupakan kapal pertama yang masuk melalui Terusan Suez.





Terusan Panama





Pembangunan Terusan Panama dimulai sejak setelah selesainya Terusan Suez. Pembangunan ini dijalankan oleh Prancis yang dipimpin oleh Ferdinand de Lesseps pada 1 Januari 1880 akan namun mesti berhenti pada tahun 1893 akibat para pekerja yang banyak terserang penyakit.





Kemudian pembangunan Terusan Panama diteruskan kembali oleh Amerika Serikat di bawah pimpinan Theodore Roosevelt di tahun 1904 sesudah Amerika menolong Panama merdeka dari negara Kolombia dengan imbalan berupa kontrol tempat kanal.





Terusan Panama dibuka pada tanggal 15 Agustus 1914 dengan kapal pertama berjulukan kapal Ancon. Sebelumnya Terusan Panama berada di bawah kekuasaan Amerika Serikat hingga dengan 31 Desember 1999. Dan dikala ini Terusan Panama dikelola oleh Otoritas Terusan Panama, negara Panama.





Cara Kerja





Terusan Suez





Cara kerja pada Terusan Suez sungguh mengandalkan kondisi pasang surut permukaan air laut yang berada di masing-masing segi, yakni Pelabuhan Alexandria yang berada di Laut Mediterania dan Pelabuhan Said di Laut Merah. Sehingga jikalau keadaan permukaan maritim sedang dalam keadaan pasang, tidak duduk perkara berapa banyak kapal besar yang melintasi Terusan Suez.





Justru sebaliknya jikalau dalam keadaan surut, Terusan Suez hanya mampu dilalui oleh kapal-kapal berskala kecil atau bahkan tidak mampu dilewati oleh kapal tergantung seberapa banyak surut permukaan air bahari.





Terusan Panama





Untuk dapat dilewati oleh kapal-kapal, Terusan Panama mesti memanfaatkan kedua segi air laut yang berasal dari Samudera Atlantik dan Samudera Pasifik. Perlu dimengerti bila saluran pada Terusan Panama ialah air tawar yang dibendung.





Untuk dapat melalui Terusan Panama, mesin kapal mesti dimatikan. Sebagai penggantinya kapal dituntun oleh kapal tundra atau lokomotif yang berlangsung di atas rel, tepat di segi akses air.  Tidak heran kalau cara kerja Terusan Panama lebih rumit daripada Terusan Suez.





Selain itu, Terusan Panama tidak mampu dilintasi oleh kapal besar berskala di atas 14.000 TEUs. Hal ini disebabkan sebab jumlah volume air yang diharapkan sangatlah besar untuk mampu mengangkat kapal di segi yang lain.





Jarak Dan Biaya





Terusan Suez





Dahulu sebelum Terusan Suez dibangun, kapal-kapal dari Teluk Persia yang ingin berlayar ke Eropa Utara atau sebaliknya harus berlayar selama sekitar 24 hari dengan jarak tempuh mencapai 21.000 km mengitari benua Afrika.





Dan ketika ini dengan adanya Terusan Suez tentu menyingkat waktu perjalanan kapal dari lokasi yang serupa dengan waktu tempuh selama 14 hari. Hal ini disebabkan jarak pelayaran sudah dipangkas menjadi sekitar 12.000 km saja.





Biaya yang dikeluarkan untuk melalui Terusan Suez pasti diadaptasi dengan jenis kapal, berat kapal, barang yang dibawa dan yang lain. Tentunya kapal-kapal yang melalui Terusan Suez sebagian besar ialah kapal berukuran besar seperti kapal kargo, kapal pengangkut materi bakar, dan yang lain.





Meskipun begitu dengan melalui Terusan Suez ongkos perjalanan kapal menjadi lebih ekonomis sekitar 40% dibandingkan jikalau mesti mengitari benua Afrika.





Terusan Panama





Terusan Panama sungguh menolong kapal-kapal yang ingin berlayar dari Samudera Pasifik ke Samudera Atlantik atau sebaliknya menjadi lebih singkat ialah dengan jarak tempuh sekitar 13.000 km. Lebih rinci lagi adanya Terusan Panama menciptakan waktu tempuh kapal dari New York ke Los Angeles dan sebaliknya hingga 60 persen.





Terusan Panama sama mirip jalan tol, setiap kapal yang hendak melewati Terusan Panama harus mendepositkan sejumlah dana. Tidak hanya itu saja, kapal juga dikenakan biaya keamanan dan biaya pemakaian ruang lebih.





Apabila duit yang didepositkan nominalnya melebihi ongkos yang ditarifkan atau ditentukan, maka duit akan dikembalikan 2 hingga 3 minggu sehabis tanggal transit kapal. Dengan catatan tidak ada ongkos luar biasa.





Besarnya deposit kapal tergantung dari panjang kapal dengan satuan feet (kaki) yakni mulai dari US$ 1.875 hingga dengan US$ 4.275.





Cara Masuk





Terusan Suez





Kapal-kapal yang melewati Terusan Suez cukup sederhana. Jika tolok ukur dokumen sudah terpenuhi kapal mampu masuk melalui Terusan Suez dengan mengendalikan jarak antara kapal satu dengan kapal yang lain biar tidak terjadi tabarakan.





Terusan Panama





Kapal yang ingin memasuki  Terusan Panama harus melewati celah sempit  di setiap sisinya secara bergantian. Karena lokasi Terusan Panama berada di atas bukit, setiap kapal yang masuk atau keluar akan dinaikkan atau diturunkan secara sedikit demi sedikit kemudian ditarik menggunakan kapal tunda.





Tentunya hal ini menciptakan kapal-kapal yang hendak melalui Terusan Panama harus antre. Akan tetapi Terusan Panama mempunyai danau air tawar di bab tengah lintasan yang banyak dimanfaatkan selaku kawasan untuk bersandar kapal-kapal selama menunggu antrean.



Sumber ty.com


EmoticonEmoticon