20 Fakta Terusan Suez

Terusan Suez ialah salah satu saluran kapal yang sungguh penting bagi jalur pelayaran di dunia. Berikut fakta-fakta menarik mengenai Terusan Suez.

1. Terusan Suez berada di Semenanjung Sinai tepatnya di negara Mesir yang menghubungkan Suez (Al-Suways) di Laut Merah dengan Pelabuhan Said (Būr Sa’id) di Laut Tengah.
2. Terusan Suez dibangun pada tahun 1859 dan final dibangun pada 17 November 1869, mempunyai panjang 193,30 km.
3. Sebelum Terusan Suez dibangun, kapal-kapal dari Asia yang menuju benua Eropa atau sebaliknya mesti mengelilingi benua Afrika tepatnya di sekeliling Tanjung Harapan (Cape of Good Hope) apalagi dulu.
4. Terusan Suez terbagi menjadi dua bagian yaitu Danau Great Bitter di bagian utara dan selatan yang bekerjasama dengan Laut Tengah ke Teluk Suez.
5. Terusan Suez yang membentang dari utara sampai selatan melintasi beberapa danau yaitu Danau Manzala, Danau Timsah, Great Bitter Lake, dan Little Bitter Lake.
6. Terusan Suez tidak hanya menyediakan jalur terpendek yang menghubungkan antara Eropa dengan daratan lain di sekitar Samudera Hindia dan Samudera Pasifik bab barat, namun juga rute pelayaran kapal terpendek dari Eropa ke benua Asia atau sebaliknya
7. Pembangunan pertama Terusan Suez dimulai pertama kali dari Port Said atau Bursaid yakni kota yang berada di Mesir. Lamanya waktu pembangunan Terusan Suez sekitar 10 tahun dengan jumlah pekerja sebanyak 1,5 juta orang.
8. Menurut otoritas yang mengerjaan pembangunan Terusan Suez, pemerintah Mesir merekrut sekitar 20 ribu pekerja setiap 10 bulan. Bahkan tak sedikit para pekerja yang meninggal akibat penyakit kolera dan penyakit yang lain selama bekerja membangun Terusan Suez.
9. Menurut sejarah, Terusan Suez telah ada pada 1950 SM dan 775 M. Dahulu Terusan Suez dipakai untuk memfasilitasi jalur jual beli antara Laut Merah dan delta Sungai Nil.
10. Terusan Suez untuk pertama kalinya beroperasi penuh selama satu tahun pada tahun 1870. Saat itu jumlah kapal yang transit mencapai 486. Meskipun begitu, setiap tahun jumlah kapal yang melalui Terusan Suez terus mengalami peningkatan, tercatat pada tahun 2019 ada sekitar 18.880 transit atau 51,5 transit per hari. Sebagian besar merupakan kapal kontainer dan tanker.
11. Terusan Suez dibangun oleh Ferdinand de Lesseps yang juga sempat menjajal membangun Terusan Panama. Akan namun Ferdinand merasa pembangunan Terusan Panama lebih sulit dibandingan Terusan Suez sehingga ia berhenti dan diambil alih pihak lain.
12. Awalnya Patung Liberty karya Frederic Auguste Bartholdi yang berada di Pelabuhan New York, Amerika Serikat, dibangun sebagai mercusuar untuk memandu kapal-kapal ke Terusan Suez. Akan namun patung seorang wanita yang menggunakan jubah petani ala busana Mesir sambil menjinjing obor tersebut tidak mampu dibangun di pintu masuk Terusan Suez alasannya sebuah kendala.
13. Meskipun rancangan Terusan Suez dibentuk oleh Ferdinand de Lesseps, seorang diplomat dan arsitek berkebangsaan Perancis, namun Terusan Suez mendapat tunjangan dari Inggris yang dikala itu menjadi pemegang saham paling besar di Perusahaan Terusa Suez dengan berbelanja saham gubernur Ottoman gres di Mesir pada tahun 1875.
14. Pembangunan Terusan Suez membutuhan tenaga kerja yang amat besar. Bahkan pemerintah setempat menawarkan tenaga kerja yang berasal dari masyarakatmiskin untuk bekerja dengan upah minimal serta ancaman kekerasan. Tidak heran bila pembangunan Terusan Suez menyantap banyak korban. Sehingga akhirnya perusahaan akses Terusan Suez dan Lesseps mengganti strategi dengan menggunakan beberapa kapal keruk bertenaga uap dan watu bara untuk menggal jalan masuk.
15. Ada perang yang terjadi pada tahun 1967 antara Mesir dan sejumlah negara-negara Arab yang melawan Israel. Sebelum terjadi gencatan senjata, serdadu Israel sempat maju hingga meraih tepi timur Terusan Suez. Akibatnya Terusan Suez rusak parah dan ditutup dari tahun 1973 hingga dengan 1975.
16. Sejak Perang Enam Hari di tahun 1967 ada sekitar 15 kapal yang terdampar di dalam akses Terusan Suez sampai tahun 1975. Selama 8 tahun ke-15 kapal yang kandas tersebut membentuk komunitas terapung dan menyelenggarakan acara olahraga, kegiatan sosial, hingga sistem jual beli sendiri.
17. Ketika 15 kapal yang terdampar tersebut diizinkan meninggalkan jalan masuk pada tahun 1975, hanya 2 kapal yang masih patut melaksanakan pelayaran.
18. Saat pertama kali dibuka di tahun 1869, jalan masuk Terusan Suez hanya sedalam 8 meter, lebar dasar 22 meter, dan lebar permukaan berkisar 61 hingga 91 meter. Agar kapal-kapal mampu melalui akses dan tidak saling bertabrakan, maka dibangun teluk setiap 8 – 10 km.
19. Antara tahun 1870 dan 1884, ada sekitar 3.000 kapal terdampar di Terusan Suez alasannya terdampar dan tidak mampu melewati terusan ini.
20. Pada tahun 2021 kapal kontainer Ever Given dengan panjang 400 meter dan berat 244 ribu ton tersangkut di Terusan Suez dengan posisi melintang dan menutup jalur jual beli sepanjang 151 km selama seminggu.

Sumber ty.com